Pentingnya Semangat Wirausaha Bagi Pebisnis – Faktor penting bagi pengusaha yang ingin sukses dalam mejalankan usahanya yaitu faktor dorongan semangat, spirit atau motivasi. Menurut para jago ekonomi, semangat pantang mengalah yaitu 1 dari sekian banyak kunci sukses dalam berbisnis. Perusahaan akan berkembang pesat kalau seluruh karyawan dari top level administrasi hingga office boy bekerja penuh gairah.
Semua tentu sudah tahu apa itu semangat wirausaha – entrepreneurship atau spirit berbisnis. Tapi untuk melengkapi artikel ini, ada baiknya kita mengulas balik hal-hal penting bagi pengusaha kawakan berpengalaman maupun pebisnis muda / pemula berikut:
 |
| semangat berbisnis: spirit....!!! |
- apa pengertian definisi semangat wirausaha atau apa yang dimaksud dengan motivasi wiraswasta?
- Faktor apa saja yang mempengaruhi; mendorong, memacu serta melemahkan; semangat wirausaha? Bagaimana cara mengatasinya?
- Apa arti pentingnya semangat entrepreneur - motivasi wirausaha yang tinggi bagi pebisnis? Apa manfaatnya?
- Apa yang terjadi kalau pengusaha tak memiliki semangat berbisnis?
Pengertian Semangat Wirausaha
Ada banyak pendapat jago yang mendefinisikan arti kata semangat wirausaha. Namun alasannya yaitu artikel ini bukan bersifat teoritis, akan mencoba merangkumnya secara singkat sebagai berikut:
Pengertian semangat wirausaha / entrepreneur yaitu suatu kekuatan mental (batin) yang tumbuh dalam diri seseorang yang menawarkan dorongan dan energi lebih bagi orang tersebut (pengusaha; pebisnis) dalam menjalankan aktivitas kewirausahaan guna mencapai tujuan (mendapatkan keuntungan)
Spirit motivasi yang harus dimiliki pengusaha atau pemimpin perusahaan ini bersifat personal (individu). Semangat wirausaha hanya bisa dirasakan, dipupuk, dan dijaga oleh orang bersangkutan. Sama halnya dengan semangat mencar ilmu bagi pelajar. Semangat kerja bagi karyawan. Semangat juara bagi olahragawan. Semangat menolong sesama bagi penggagas sosial dan lain sebagainya
Faktor yang mensugesti semangat wirausaha
Semangat menjalankan usaha bagi masing-masing pebisnis memiliki kadar yang berbeda. Sifatnya juga tidak permanen, bisa berubah dari waktu ke waktu. Kadang naik, kadang turun menyerupai roller coaster. Bisa jadi kemarin semangatnya membubung tinggi. Hari ini pribadi drop. Lalu besok mulai bangun kembali. Semua itu dipengaruhi oleh 2 faktor utama
Faktor internal. Adalah faktor yang timbul dari diri sendiri yaitu kondisi fisik, faktor usia serta keinginan untuk mencapai kesuksesan bisnis. Ini beliau penjelasannya
Kondisi fisik
Kondisi fisik mensugesti semangat seseorang dalam bekerja dan memanage perusahaannya. Kesehatan yang menurun dapat menjadikan motivasi kerja anjlok. Maka penting bagi pelaku wiraswasta menjaga kebugaran tubuh. Mengatur pola makan, pola tidur dan pola hidup sehat yaitu cara terbaik untuk menjaga kualitas hidup
Faktor usia
Umur tak bisa bohong. Semakin renta usia seseorang, fisik dan mental akan ikut menurun. Dan hal itu yaitu gejala alamiah yang tak bisa dihindari dan pasti akan dialami oleh semua umat manusia
Maka selagi muda, manfaatkan waktu sebaik mungkin. Bagi pengusaha, tentunya harus mengerahkan segala potensi diri yang dimiliki untuk menjalankan roda bisnisnya. Usahakan terus menjaga spirit of business tetap stabil supaya tujuan cepat tercapai. Nanti dikala usia sudah mulai tua, tinggal menikmati hasil jerih payah di dikala muda
Keinginan, harapan, tujuan dan cita-cita
Ini yaitu faktor paling penting. Seberapa kuat keinginan kita untuk maju? Seberapa luas harapan kita untuk merubah nasib? Seberapa terperinci tujuan kita untuk menerima income pendapatan? Seberapa tinggi harapan kita untuk memperoleh kehidupan mapan secara ekonomi?
Tanyakan itu pada diri sendiri. Kalau memang sadar bahwa meraih impian, harapan, harapan itu tidak semudah berhitung 1+1 balasannya 2, maka butuh usaha berlipat ganda. Dan kekuatan semangat tinggilah yang bisa memacu adrenalin kita untuk terus maju. Dan hanya kita sendiri yang bisa memotivasi diri, bukan orang lain
!!!
Itu tadi yaitu faktor intern yang mensugesti semangat entrepreneur. Selanjutnya, inilah faktor dari luar (ekstern) yang dapat mendorong atau malah menyurutkan semangat kita dalam berwiraswasta. Ya, meskipun unsur dari diri sendiri merupakan faktor utama, sedikit banyak kondisi di sekitar juga turut mensugesti naik turunnya motivasi dalam mengelola bisnis
Faktor Lingkungan Tempat Tinggal dan Lokasi Usaha
Lingkungan tempat tinggal besar lengan berkuasa terhadap semangat berbisnis. Pengusaha yang tinggal di daerah elite, cenderung lebih termotivasi dalam menjalankan bisnisnya supaya tak kalah dengan tetangga sebelah. Gengsi dong, pengusaha sebelah punya Ferrari 250 GTO masa gua cuma naik Toyota Alphard? Gitu kali ya hehehe...
Lokasi usaha dengan tingkat persaingan tinggi juga merangsang orang untuk berpikir, bagaimana caranya supaya tidak kalah bersaing. Beda kalau di sekitar tak ada pesaingnya, kita cenderung kalem di zona nyaman.
Faktor Keluarga
Punya istri yang gaya hidupnya mewah itu ada sisi positifnya juga loh. Guna mencukupi style sok selebritis keluarga yang setinggi langit, maka butuh anggaran uang luar biasa. Nah, kalau tak bersemangat dalam bisnis, bisa-bisa kena gampar alasannya yaitu penghasilannya tak cukup. Ups! Becanda...
Kehidupan keluarga yang harmonis merupakan faktor pemicu motivasi. Kita akan bersemangat bekerja demi menawarkan kehidupan ekonomi layak bagi istri, suami, anak-anak, orang renta dan orang tercinta di rumah. Kehadiran orang terkasih yang bisa menghibur di kala sedih, mensupport dikala kita terpuruk yaitu pelengkap manjur mengembalikan spirit entrepreneur kita.
Kebalikannya, keluarga yang ribut melulu bikin kita malas. Tak jarang, perasaan marah berkepanjangan terbawa ke tempat kerja sehingga mengganggu konsentrasi. Akibatnya tentu merugikan
Pola Pergaulan
Bergaul dengan teman-teman yang baik akan menawarkan pengaruh positif. Karena sahabat sejati pasti akan menawarkan masukan positif juga. Mereka akan menasehati, memberi dorongan adab dikala kita sedang down. Yang terpenting, gampang kalau kita butuh utang, aha!!
Sedang bergaul dengan orang-orang rese, terperinci merugikan. Contohnya kalau kita bergaul dengan para pemabok. Saat kita terpuruk, bukannya motivasi supaya kita bangun yang mereka sodorkan melainkan sebotol minuman setan!
Pengalaman masa lalu
Seperti diulas dalam artikel sebelumnya berjudul alasan berbisnis unik anti mainstream, ternyata pengalaman tak mengenakkan pada masa lalu bisa jadi kekuatan luar biasa seseorang dalam mencapai kesuksesan. Contohnya pengalaman pahit ditolak cewek alasannya yaitu miskin. Bermula dari perasaan terhina en sakit hati itulah kadang tumbuh semangat gila dalam berbisnis. Untuk menerangkan dirinya bukan orang yang bisa diremehkan, timbul gagasan inovatif supaya usahanya melesat pesat
Terdengar konyol? Tidak juga. Kalau tak percaya, cobalah nembak artis bagus yang sudah pasti kau akan ditolak. Dan rasakan, sensasi semangatnya. Semangat pingin nangis! Hahaha...
Manfaat Pentingnya Mendrong Semangat Wirausaha
Memiliki motivasi tinggi dalam berwirausaha sangat bermanfaat bagi pengusaha. Karena dengan menumbuhkan, memupuk, mendorong dan memacu semangat entrepreneur akan berdampak positif. Ini beliau manfaat serta efek kebaikannya
- Lebih fokus dalam menjalankan bisnis
- Mampu berpikir secara rasional
- Otak bekerja lebih cemerlang sehingga merangsang lahirnya ilham kreatif inovatif.
- Mampu menyusun planning dan seni administrasi efektif. Bail dalam administrasi perusahaan, personalia, produksi, marketing, keuangan, relationship dan banyak lagi
- Menumbuhkan insting, feeling, intuisi urusan ekonomi dan mengasah naluri wirausaha sehingga lebih cepat dalam mengambil keputusan tepat
- Menjaga passion serta mindset positif dalam diri pengusaha
- Mampu memberi pola suri tauladan dan menularkan semangat kerja pada bawahan (karyawan)
- Lebih percaya diri, optimis usaha yang dilakukan akan mencapai kesuksesan
- Tidak mudah merasa capek, lesu, lelah biarpun seharian sibuk mengurus bisnis
- Memiliki kemampuan mencar ilmu dari pengalaman dan kesalahan sendiri maupun orang lain sehingga terhindar dari lobang yang sama
- Mampu membaca perkembangan pasar dan menganalisa untung rugi sebuah peluang sehingga keuntungan yang didapat lebih besar
- Berani mengambil resiko berdasar pertimbangan matang
- Lebih total dalam menekuni bisnis, tidak setengah-setengah
(original post by bisnisjasa.id at 09/07/2017)
Perlu diperhatikan, semangat mengejar kesuksesan dalam dunia urusan ekonomi itu memang sangat penting dan harus tertanam dalam jiwa setiap pengusaha. Tapi motivasi berlebihan sehingga berubah jadi ambisius dalam berbisnis juga memberi dampak tidak bagus. Makara kita harus arif mengatur ritme. Kapan waktunya harus semangat 45 dan kapan saatnya harus slow down. Karena hidup ini singkat dan kehidupan itu tak bisa dipandang dari sisi urusan ekonomi saja
