Tips mengelola urusan ekonomi sampingan buat karyawan. Cara menerima penghasilan tambahan. Bagi pegawai negeri / swasta, untuk memulai wirausaha sendiri dan meninggalkan pekerjaan ialah keputusan yang sulit. Apalagi bila karier di daerah kerjanya sudah mapan, menempati posisi jabatan tinggi dengan gaji selangit.
Memang, untuk keluar dari zona nyaman itu tidak mudah bagi karyawan rendahan apalagi pegawai setingkat manajer perusahaan. Banyak faktor yang harus dipertimbangkan sebelum nekad resign dan berbisnis sendiri. Kita sering resah antara memilih kerja atau berwiraswasta. Di satu sisi ingin merasakan kebebasan yang tak didapatkan di perusahaan daerah kerja. Tapi bayang-bayang resiko kegagalan ketika hendak merintis perjuangan baru, terus menghantui. Inilah masalah klasik yang sering dihadapi karyawan sebelum terjun total menekuni urusan ekonomi secara mandiri.
berkerja sambil berbisnis. why not? |
Cara dan solusinya ialah membuka urusan ekonomi sampingan sebagai kerikil loncatan. Artinya, untuk berbisnis, kita tak perlu keluar dari daerah kerja. Jalani saja dua-duanya. Jadi, bila urusan ekonomi sampingan yang dijalankan gagal atau tidak membuahkan hasil memuaskan, kita masih punya penghasilan tetap untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari keluarga. Bagi karyawan, cara ini paling aman mengurangi resiko kesulitan keuangan.
Berikut ialah tips sederhana membuka, menjalankan serta mengelola urusan ekonomi perjuangan sampingan bagi karyawan
Tips 1: Mulai dari urusan ekonomi modal kecil dulu
Untuk tahap awal, mulai dari urusan ekonomi modal kecil dulu. Usahakan mendapat modal dari aset pribadi. Dengan menyisihkan gaji, uang tabungan, jual perhiasan, mengajukan pemberian ke perusahaan dengan sistem potong gaji dan lain-lain.
Jangan memaksa mencari modal yang berbunga menyerupai mengambil kredit bank, menggadaikan BPKB kendaran / akta rumah tanan dan sejenisnya. Kecuali Anda benar-benar yakin perjuangan yang akan dijalankan menjanjikan keuntungan besar dan bisa membayar angsuran kredit Anda
Banyak jenis perjuangan modal kecil atau tanpa modal yang bisa kita coba. Misalnya, jualan pulsa, jasa pembayaran rekening listrik, broker properti, MLM, jasa online dan sebagainya. Untuk info macam-macam jenis perjuangan modal kecil, Anda bisa baca: Contoh urusan ekonomi modal kecil yang menguntungkan
Tips 2: Pilih perjuangan yang bekerjasama dengan pekerjaan Anda
Keuntungan kita membuka perjuangan sampingan yang masih ada hubungannya dengan pekerjaan kita adalah:
- Kita paham dan menguasai sistem kerja dari perjuangan tersebut sehingga tak perlu banyak berguru memulai dari 0 lagi
- Lebih mudah membagi waktu antara pekerjaan dengan bisnis
- Lebih sempurna sasaran dalam memasarkan produk, menerima supplier, menjalin relasi
- Kita lebih enjoy menjalankannya alasannya ialah sesuai bidang yang kita sukai (jika Anda memang menyukai pekerjaan tersebut)
Contohnya bila Anda bekerja sebagai staff IT sebuah perusahaan, Anda bisa membuka perjuangan sampingan terkait dunia internet online. Contohnya: jasa SEO, jasa pembuatan website, aplikasi. Selengkapnya baca di artikel ini: 101 jenis pola urusan ekonomi jasa online
Tips 3: Pilih urusan ekonomi sampingan yang tak terlalu menyita banyak waktu
Memilih jenis perjuangan sambilan yang tak terlalu menyita banyak waktu merupakan pilihan bijak bagi pegawai untuk menghasilkan income tambahan. Karena statusnya masih bekerja pada orang lain, tak etis bila konsentrasi kerja kita terganggu alasannya ialah terlalu sibuk mengurusi urusan ekonomi sendiri. Hal itu justru merugikan diri sendiri maupun perusahaan daerah kita bekerja.
Maka kita harus bakir pandai mengatur langkah administrasi waktu antara urusan kerja dan bisnis. Jangan hingga kredibilitas kita di mata bos dan rekan sekantor jatuh gara-gara ngawur dalam mencari obyekan di luaran. Kalau memang sudah mantap berwirausaha, lebih baik keluar secara baik-baik. Jangan menunggu dipecat secara tidak hormat.
Tips 4: Rekrut orang yang kredibel dan terpercaya untuk mengurus urusan ekonomi Anda
Alternatif ini bisa dipilih ketika perjuangan sampingan kita mulai berkembang tetapi kita masih ingin tetap bekerja di perusahaan atau instansi pemerintah alasannya ialah alasan tertentu. Faktor masih terikat kontrak kerja atau tidak adanya uang pesangon bagi pegawai yang sengaja resign, misalnya.
Tapi hati hati memilih orang kepercayaan untuk mengelola urusan ekonomi Anda. Rekrut orang yang jujur, rajin, suka bekerja keras dan memang punya kapasitas skill memadai di bidangnya. Kalau bisa, pilih orang terdekat, contohnya saudara atau sahabat karib.
Anda juga wajib mengawasi kinerja orang kepercayaan tersebut. Sekali waktu periksa laporan keuangannya. Jika terindikasi ada hal yang tidak beres, jangan segan memberi teguran mulut hingga peringatan tertulis. Sebab banyak kasus penyelewengan wewenang justru dilakukan oleh orang kepercayaan kita sendiri
Tips 5: Menjadi mitra urusan ekonomi franchise / waralaba
Banyak administrator perusahaan besar maupun pegawai negeri yang nyambi berbisnis. Dari sekedar menanam investasi sebagai investor hingga urusan ekonomi yang lagi ngetrend ketika ini: menjadi mitra urusan ekonomi franchise atau waralaba
Bisnis franchise waralaba banyak diminati dan cocok dijalankan oleh karyawan, pekerja profesional (dokter, arsitek, pengacara, akuntan, dosen), artis, seniman, pejabat, pebisnis pemula dan orang yang belum terlalu mengenal seluk beluk dunia bisnis. Alasannya, alasannya ialah semua sistem perjuangan mulai dari supply produk, sistem pemasaran, SDM dll telah diurus oleh pemilik waralaba. Kita sebagai terwaralaba hanya menyediakan lokasi perjuangan dan modal
Tapi urusan ekonomi ini punya keuntungan dan kerugian tersendiri. Dan yang jelas, butuh anggaran uang relatif besar untuk menjadi mitra perjuangan franchise. Dan cocoknya memang dijalani oleh orang berkantong tebal namun tak punya banyak waktu untuk mengurus bisnisnya sendiri. Tapi sekarang sudah mulai ramai waralaba modal kecil. Contohnya franchise makanan dan minuman gerobak yang banyak kita jumpai di mall atau depan minimarket (Alfa Mart, Indomaret).
Keuntungan Menjalankan Bisnis Sampingan bagi karyawan
Tips bekerja sambil berbisnis sampingan untuk karyawan tadi bisa Anda coba. Siapa tahu cocok. Dan inilah beberapa keuntungan yang bisa Anda peroleh dari aktifitas bekerja sambil berbisnis:
- Mendapatkan penghasilan tambahan yang lumayan untuk mencukupi kebutuhan
- Dapat memanfaatkan kekerabatan di daerah kita kerja untuk memperlancar kegiatan urusan ekonomi kita
- Memperluas kekerabatan dan jaringan yang secara tidak pribadi menguntungkan bagi urusan ekonomi kita sendiri maupun perusahaan atau instansi daerah kita bekerja.
- Bisa jadi profesi alternatif bila sewaktu-waktu kena PHK
- Kemungkinan perjuangan jadi besar terbuka lebar sehingga bisa membantu menciptakan lapangan kerja gres dan mengurangi angka pengangguran di masyarakat
Jika sudah yakin perjuangan sampingan yang dirintis tersebut menghasilkan dan prospek ke depannya bagus, silahkan layangkan surat pengunduran diri pada pimpinan perusahaan Anda. Sebab, salah satu kunci sukses berbisnis itu ialah fokus. Dan urusan ekonomi sampingan tak akan bisa berkembang bila kita tidak menaikkan statusnya sebagai urusan ekonomi utama yang kita tekuni secara total. Namanya juga perjuangan sampingan, kesannya tentu menyamping juga, tak bisa lurus.
Tips cara menghasilkan pendapatan tambahan ini tak hanya bisa dipraktekkan oleh karyawan saja. Para pejabat, pelajar, mahasiswa, dosen, guru hingga ibu rumah tangga juga bisa melakukannya. Yang penting ada niat, perjuangan kerja keras dan semangat pantang menyerah. Tapi ingat, harus punya etika dalam berbisnis sampingan. Jangan hingga memanfaatkan wewenang untuk kepentingan pribadi!!
Tips mengelola perjuangan sampingan bagi pegawai negeri atau karyawan swasta ini mudah mudahan bermanfaat. Terserah, apakah anda akan fokus mengejar karier saja; tetap bekerja sambil berbisnis; atau keluar dari pekerjaan dan fokus membuka urusan ekonomi baru? Pertimbangkan dan rencanakan semuanya secara matang. Semoga kita semua sukses dalam karier kerja maupun berwirausaha.